Bacaan Alkitab hari ini : Ibrani 9
Kita tidak akan hidup selama-lamanya di dunia. Ada banyak gambaran dalam Alkitab tentang kesementaraan hidup, misalnya seperti hembusan nafas (Ayub 7:7), fana (Mazmur 39:5), seperti asap (Mazmur 102:4), seperti rumput (1 Petrus 1:24), dan seperti uap (Yakobus 4:14). Semua gambaran itu mengingatkan kita bahwa setelah hidup yang sementara di dunia ini, ada kehidupan lain yang akan kita jalani. Penulis Surat Ibrani mengatakan, "dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi" (Ibrani 9:27).
Ibrani pasal 9 menjelaskan bahwa Korban Yesus Kristus lebih baik daripada korban yang dipersembahkan para imam dalam Perjanjian Lama. Pengorbanan Yesus Kristus melalui kematian-Nya di kayu salib berkuasa untuk mengampuni dosa dan merupakan pengorbanan yang sempurna atau tuntas. Darah Kristus lebih berkuasa daripada darah anak domba yang harus berkali-kali dipersembahkan oleh para imam (9:14, 25-26). Pengorbanan Yesus Kristus cukup satu kali saja (9:12, 26, 28). Sama seperti pengorbanan Kristus, hidup dan kematian yang kita alami juga hanya satu kali. Setelah kematian, hanya ada dua tempat tujuan tempat manusia pergi: Mereka yang menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan juruselamat akan pergi ke sorga (Yohanes 14:1-3), sedangkan mereka yang tidak percaya akan pergi ke neraka, tempat mereka dihukum karena dosa-dosa yang mereka lakukan (2 Tesalonika 1:8-9).
Sama seperti hidup hanya ada satu kali dan setelah itu datang penghakiman, kesempatan untuk "memutuskan" ikut Tuhan Yesus atau tidak adalah semasa hidup ini! Apakah Anda telah mempersiapkan diri menghadapi kehidupan yang akan datang itu secara semestinya? [LW]
“Dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati
hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi.
Ibrani 9:27”