Bacaan Alkitab hari ini : Hosea 6:7-7:16
Diselamatkan oleh anugerah adalah doktrin terbesar dan terindah di dalam kekristenan. Bagaimana mungkin orang yang berdosa bisa menerima pengampunan yang cuma-cuma dari Allah? Namun, inilah kemurahan Tuhan bagi manusia. Akan tetapi, berapa banyak orang Kristen yang memanfaatkan kemurahan Tuhan? Mereka berpikir, “Tidak apa-apa berbuat dosa hari ini, toh nanti di gereja kita bisa mengaku kesalahan kita dan kembali diampuni.” Akibatnya, momen Pengakuan Dosa tidak sungguh-sungguh membawa pada pertobatan yang sejati.
Hal yang sama juga dilakukan oleh bangsa Israel. Pertobatan mereka bukan pertobatan sejati. Mereka mudah melupakan Tuhan dan mengingkari kesetiaan pada-Nya. Berkali-kali Tuhan memanggil bangsa Israel, bahkan Dia mengizinkan penderitaan dan ketiadaan berkat. Alasannya—dan hal itu memang betul—“... dalam kesesakannya mereka akan merindukan Aku”. (5:15). Beberapa kali pola yang sama terjadi dalam kitab hakim-hakim. Saat bangsa Israel dalam kondisi aman, mereka berpaling dari Tuhan dan menyembah ilah lain. Saat dalam kesesakan karena Tuhan mengizinkan musuh datang dan menyerang mereka, mereka mencari Tuhan dan berseru kepada-Nya. Maka, Tuhan memberi kelepasan dari musuh. Namun, mereka kembali memalingkan muka dari Tuhan. Tuhan yang sudah mengenal sifat mereka mengatakan bahwa kesetiaan Israel hanya seperti embun yang mudah sekali sirna.
Tuhan rindu agar anak-anak-Nya setia mencari wajah-Nya dan hidup dalam pertobatan yang sejati, bukan menganggap diri sudah berkenan kepada Tuhan hanya karena rutin ikut Pengakuan Dosa di gereja. Maukah Anda memperbaiki hidup kerohanian Anda di hadapan-Nya? [PHJ]