Tak Berharga di Mata Manusia, tetapi Berharga di Mata TUHAN!
Bacaan Alkitab hari ini:
Mazmur 144
Masyarakat—termasuk para pejabat negara—pada umumnya sangat menghargai orang yang berprestasi, tetapi mengabaikan keadaan orang yang biasa-biasa saja. Anak-anak yang berprestasi di bidang olah raga atau yang dianggap telah berjasa terhadap negara mudah mendapatkan bea siswa, tetapi anak-anak yang tidak memiliki prestasi atau kelebihan apa pun biasanya dilupakan atau diabaikan, baik oleh masyarakat atau oleh negara. Bila dipandang dari sudut pandang Allah, tidak ada prestasi manusia yang membanggakan. Manusia itu bagaikan debu atau angin lewat yang tidak berarti. Oleh karena itu, saat mengingat kasih dan perhatian Allah, pemazmur berkata, “Ya TUHAN, apakah manusia itu, sehingga Engkau memperhatikannya, dan anak manusia, sehingga Engkau memperhitungkannya?”(144:3). Sang pemazmur terpesona saat memikirkan anugerah kasih dan perhatian Allah terhadap dirinya yang tidak berarti. Anugerah Allah itulah yang membuat sang pemazmur berani berdoa memohon pertolongan Allah (144:7-8) dan dirinya terdorong untuk memuji TUHAN (144:9). Anugerah Allah itu pula yang membuat sang pemazmur memiliki harapan akan masa depan (144:11-15).
Apakah Anda merasa bahwa diri Anda tidak berharga dan bahwa Anda diremehkan oleh orang-orang di sekitar diri Anda? Apakah Anda merasa bahwa tidak ada sesuatu apa pun di dalam diri Anda yang bisa membuat Anda merasa bangga? Bila keadaan Anda demikian, ingatlah bahwa Anda berharga dalam pandangan Allah! Allah menganggap diri Anda sedemikian ber-harga sehingga Dia sampai mengutus Anak Tunggal-Nya—Tuhan Yesus Kristus—untuk mati menebus dosa Anda sebagai bukti dari kasih-Nya kepada Anda. (Yohanes 3:16). [P]
Mazmur 144:3
“Ya TUHAN, apakah manusia itu, sehingga Engkau memperhatikannya, dan anak manusia, sehingga Engkau memperhitungkannya?”