GKY Sydney Transformational Church - Transforming People To Transform World

View Original

Kehadiran Allah di Kota Allah

Bacaan Alkitab hari ini : Mazmur 48-49 

Di dunia pariwisata, ada tempat-tempat yang disebut sebagai Holy Land yang arti harfiahnya adalah tanah yang kudus atau suci, seperti misalnya kota Yerusalem dan berbagai tempat bersejarah dalam kekristenan abad pertama yang saat ini sering menjadi objek perjalanan ziarah. Banyak orang merasa kagum ketika mengunjungi tempat-tempat tersebut. 

Mazmur 48 yang kita baca hari ini juga mengungkapkan kekaguman pemazmur terhadap kota Allah (Sion/Yerusalem) serta pujian kepada Allah yang hadir di sana. Kota Allah itu berada di atas gunung yang tinggi dan menjadi kebanggaan serta kegirangan umat Allah. Kehadiran Allah di sana bagaikan benteng yang kuat, yang membuat musuh yang hendak mengganggu menjadi mundur, bahkan melarikan diri dengan penuh kegentaran. Kehadiran Allah membuat kota itu beserta bait Allah di dalamnya berdiri tegak dengan megah, membawa sukacita dan ketentraman yang besar, bahkan menjadi kesaksian yang dapat diceritakan terus turun-temurun. 

Seumur hidup kita, belum tentu kita bisa mengunjungi kota Allah (Yerusalem) dan sekitarnya. Akan tetapi, sebenarnya yang terpenting bagi kita bukanlah tempat, melainkan kehadiran Allah. Kita patut bersyukur bahwa sejak kita percaya kepada Tuhan Yesus, Allah hadir dalam kehidupan kita secara pribadi. Allah juga hadir saat umat-Nya sungguh-sungguh sehati mencari Dia (Matius 18:20). Di mana pun kita berada, sebenarnya kita membawa kehadiran Allah. Di mana pun orang percaya berkumpul, seharusnya tempat itu menjadi “kota Allah”. Kelak, akan tiba saatnya bagi semua orang percaya untuk masuk ke kota Allah yang sesungguhnya, yaitu “Yerusalem surgawi” atau “Yerusalem Baru” yang kekal (Wahyu 21:2). [SS